Jual Pohon Pule di Blitar Khusus Proyek 2025

Jual Pohon Pule di Blitar – Cepat, Berkualitas & Harga Terjangkau!
Butuh pohon pule (Alstonia scholaris) untuk penghijauan atau taman di Blitar? Kami jual pohon pule di Blitar langsung dari pembudidaya terpercaya—mulai dari bibit hingga pohon dewasa siap tanam!
✅ Ukuran dan jenis beragam (putih, hitam, kuning, fosil).
✅ Harga mulai Rp 200 rb hingga Rp 1 juta sesuai ukuran.
✅ Stok selalu ready, garansi & layanan pengiriman ke seluruh Blitar

📞 Hubungi kami sekarang untuk konsultasi gratis dan penawaran khusus untuk pembelian skala besar!


Kenapa pilih kami?

  1. Dari Pembudidaya Lokal – Harga lebih kompetitif & kualitas langsung terjaga.
  2. Varian Lengkap & Ukuran Fleksibel – Dari pohon kecil hingga siap tanam besar, sesuai kebutuhan proyek.
  3. Layanan Komplit – Termasuk pengiriman, penanaman, dan retensi agar pohon hidup optimal hingga 3 bulan

Jual Pohon Pule di Blitar Hubungi Obaho Plant & Nursery 6281252242813. Grosir Harga Murah. Sedia Ukuran Lingkar dan Tinggi 12345 Meter

Jual Pohon Pule

Logo obaho 1

Kami adalah Penyedia Pule yang terpercaya dan berpengalaman dengan lahan luas dan siap kirim ke seluruh Indonesia, termasuk di Blitar.

Obaho Turdunga Berka ( Plant & Nursery)

Jl. Supit Urang Utara No.13, Ngampel, Kec. Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur 64112

6281252242813

Supplier Pohon Pule

Jual Pohon Pule Di Jember
Grosir Pohon Pule di Jakarta Timur
Harga Pohon Pule Besar di Jakarta Timur
Harga Pohon Pule di Jakarta Timur
Jual Pohon Pule besar di Jakarta Timur
Jual Pohon Pule di Jakarta Timur
Jual Pohon Pule Jakarta Timur
Jual Pohon Pule Jumbo di Jakarta Timur
Jual Pohon Pule Lingkar 1 2 3 4 5 Meter di Jakarta Timur
Jual Pohon Pule Tinggi 1 2 3 4 5 di Jakarta Timur
Lokasi Penjual Pohon Pule di Jakarta Timur
Penjual Pohon Pule di Jakarta Timur
Penjual Pohon Pule Jakarta Timur
Pohon Pule Jakarta Timur
Supplier Pohon Pule di Jakarta Timur

Jual Pohon Pule di Blitar

  • Jual Pohon Pule di Blitar
  • Grosir Pohon Pule di Blitar
  • Supplier Pohon Pule di Blitar
  • Penjual Pohon Pule di Blitar
  • Jual Pohon Pule Blitar
  • Grosir Pohon Pule Blitar
  • Supplier Pohon Pule Blitar
  • Penjual Pohon Pule Blitar
  • Grosir Pohon Pule Besar Blitar
  • Supplier Pohon Pule Besar Blitar
  • Penjual Pohon Pule Besar Blitar
  • Jual Pohon Pule Jumbo Blitar
  • Jual Pohon Pule Besar Blitar
  • Harga Pohon Pule Tinggi 1 meter Blitar
  • Harga Pohon Pule Tinggi 2 meter Blitar
  • Harga Pohon Pule Tinggi 3.meter Blitar
  • Harga Pohon Pule Tinggi 4 meter Blitar
  • Harga Pohon Pule Tinggi 5 meter Blitar
  • Jual Pohon Pule 1 meter Blitar
  • Jual Pohon Pule 2 meter Blitar
  • Jual Pohon Pule 3.meter Blitar
  • Jual Pohon Pule 4 meter Blitar
  • Jual Pohon Pule 5 meter Blitar

Seiring dengan perkembangan peradaban manusia, pohon-pohon telah memainkan peran penting dalam sejarah kita. Salah satu pohon yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya dan sejarah manusia adalah pohon pulai. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi jejak sejarah di temukannya pohon pulai dan peran pentingnya dalam kehidupan manusia.

Asal Usul Pohon Pulai

Pohon pulai, atau dalam bahasa ilmiahnya Alstonia scholaris, adalah sejenis pohon berdaun hijau yang dapat tumbuh hingga mencapai tinggi sekitar 40 meter. Pohon ini berasal dari wilayah tropis dan subtropis Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Malaysia, Thailand, dan India.

Jejak Sejarah

Pohon pulai telah mencatat jejak sejarah yang panjang dalam budaya manusia. Di Indonesia, pohon pulai memiliki nilai simbolis yang mendalam bagi masyarakat adat. Pohon ini sering dianggap sebagai tempat tinggal roh nenek moyang dan dihormati sebagai simbol kesuburan dan kelangsungan hidup. Dalam tradisi adat, pohon pulai sering digunakan sebagai tempat persembunyian dan meditasi para pendeta atau dukun.

Selain itu, dalam sejarah peradaban India, pohon pulai dikenal sebagai “Saptaparni”, yang berarti “tujuh daun”. Pohon ini memiliki nilai religius dalam agama Hindu dan diyakini sebagai tempat tinggal dewa-dewi tertentu. Pada saat yang sama, dalam tradisi pengobatan Ayurveda, berbagai bagian pohon pulai digunakan untuk pengobatan berbagai penyakit.

Manfaat Pohon Pulai

Pohon pulai tidak hanya memiliki nilai simbolis dan religius, tetapi juga memiliki manfaat praktis bagi manusia. Kulit pohon ini mengandung senyawa alstonin, yang memiliki sifat antimikroba dan digunakan dalam pengobatan tradisional. Selain itu, serat kayu pulai digunakan dalam industri tekstil untuk membuat benang yang berkualitas tinggi.

Dalam sejarah pertanian, pohon pulai juga memainkan peran penting. Daunnya yang lebat memberikan perlindungan dari sinar matahari yang berlebihan dan digunakan sebagai peneduh. Serbuk bunga pohon pulai juga memiliki sifat antibakteri dan sering digunakan dalam campuran pupuk organik.

Pelestarian Pohon Pulai

Meskipun pohon pulai telah menjadi bagian integral dari sejarah manusia, keberadaannya saat ini dihadapkan pada ancaman deforestasi. Penggundulan hutan dan perubahan lingkungan telah menyebabkan penurunan populasi pohon pulai. Oleh karena itu, upaya pelestarian dan penanaman kembali pohon pulai perlu menjadi fokus penting dalam menjaga warisan budaya dan alam kita.

Kesimpulan

Pohon pulai adalah salah satu pohon yang telah melahirkan jejak sejarah yang kaya. Dari nilai simbolis dan religiusnya dalam budaya manusia, hingga manfaat praktisnya dalam pengobatan dan pertanian, pohon pulai telah memainkan peran penting dalam kehidupan manusia. Namun, pelestarian pohon pulai menjadi tantangan yang harus dihadapi saat ini.

Untuk melindungi pohon pulai, diperlukan upaya konservasi dan penanaman kembali. Langkah-langkah dapat dilakukan, seperti melibatkan komunitas lokal dalam program pelestarian, mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pohon pulai, dan menggalakkan penegakan hukum terhadap penggundulan hutan yang tidak berkelanjutan.

Selain itu, kerjasama internasional juga perlu ditingkatkan untuk memperkuat perlindungan pohon pulai. Negara-negara yang memiliki populasi pohon pulai yang signifikan harus bekerja sama dalam pertukaran pengetahuan dan pengalaman dalam upaya pelestarian.

Sejarah penemuan pohon pulai mengajarkan kita akan nilai-nilai budaya dan kehidupan manusia yang terkait erat dengan alam. Pohon pulai bukan hanya sekadar organisme hidup, tetapi juga merupakan warisan budaya yang perlu dilestarikan untuk generasi mendatang.

Dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan kerusakan lingkungan, penting bagi kita untuk menghargai dan memelihara hubungan yang seimbang antara manusia dan alam. Melalui pelestarian pohon pulai, kita dapat menghormati warisan sejarah kita sambil melindungi keanekaragaman hayati dan menyediakan manfaat bagi kehidupan manusia.

Dalam mengakhiri artikel ini, marilah kita bersama-sama menyadari pentingnya pohon pulai dalam sejarah dan kehidupan kita. Melalui upaya pelestarian yang berkelanjutan, kita dapat memastikan bahwa pohon pulai tetap menjadi bagian yang tak terpisahkan dari warisan budaya dan alam kita, serta memberikan manfaat bagi generasi masa depan.

Pelestarian pohon pulai juga dapat memberikan manfaat ekonomi yang signifikan. Selain digunakan dalam pengobatan tradisional, pohon pulai memiliki potensi dalam industri kayu. Kayu pulai memiliki kualitas yang baik dan dapat digunakan dalam pembuatan perabotan, panel kayu, dan bahan konstruksi. Dengan menjaga populasi pohon pulai, kita dapat memastikan ketersediaan bahan baku yang berkelanjutan untuk industri tersebut.

Selain manfaat ekonomi, pelestarian pohon pulai juga berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Pohon pulai menyediakan tempat berlindung dan sumber makanan bagi berbagai spesies hewan. Bunga pohon pulai juga menarik serangga penyerbuk, seperti lebah dan kupu-kupu, yang berperan penting dalam proses penyerbukan tanaman lainnya. Dengan menjaga keberadaan pohon pulai, kita juga menjaga keanekaragaman hayati dan ekosistem yang sehat.

Melalui penelitian dan inovasi, pohon pulai juga dapat memberikan potensi dalam pengembangan obat-obatan dan produk-produk berbasis alam lainnya. Senyawa-senyawa yang terkandung dalam pohon pulai memiliki potensi dalam pengobatan penyakit tertentu dan dapat menjadi sumber inspirasi untuk pengembangan produk alami yang ramah lingkungan.

Penting bagi kita untuk mengenali nilai sejarah dan ekologis pohon pulai, serta membangun kesadaran akan pentingnya menjaga keberadaannya. Melalui upaya kolaboratif antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi lingkungan, program pelestarian pohon pulai dapat diimplementasikan secara efektif.

Dalam hal ini, edukasi masyarakat memainkan peran penting. Kampanye penyuluhan dan pelatihan tentang pentingnya pelestarian pohon pulai dapat membantu mengubah sikap dan perilaku masyarakat terhadap lingkungan. Pengenalan mata pelajaran mengenai keanekaragaman hayati dan konservasi dalam kurikulum pendidikan juga dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada generasi muda.

Selain itu, pengembangan kawasan konservasi dan taman nasional yang melindungi habitat pohon pulai dapat menjadi langkah konkret dalam menjaga keberadaannya. Program penghijauan dan penanaman pohon pulai juga dapat dilakukan secara massal, melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat, sekolah, dan perusahaan.

Dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan kerusakan lingkungan, menjaga pohon pulai adalah salah satu langkah kecil yang dapat kita ambil untuk menjaga keberlanjutan planet ini. Pohon pulai bukan hanya mewakili sejarah, budaya, dan kehidupan manusia, tetapi juga mewakili harapan kita untuk masa depan yang berkelanjutan.

Dalam mengakhiri artikel ini, marilah kita merenung tentang keindahan dan keajaiban pohon pulai, serta tanggung jawab kita sebagai manusia untuk melindungi dan merawatnya. Dengan pelestarian pohon pulai, kita dapat membangun jembatan antara masa lalu dan masa depan, menghormati warisan budaya kita sambil menciptakan masa depan yang berkelanjutan.

Dalam perjalanan sejarah manusia, pohon pulai telah menyediakan kita dengan manfaat yang melimpah. Dari nilai simbolis dan religiusnya dalam budaya, manfaat pengobatan tradisional, hingga kontribusinya dalam ekonomi dan ekosistem, pohon pulai telah membuktikan keberadaannya yang tak tergantikan.

Namun, tantangan yang dihadapi oleh pohon pulai dan habitatnya tidak boleh diabaikan. Perusakan hutan, perubahan iklim, dan aktivitas manusia yang tidak berkelanjutan dapat mengancam kelangsungan hidupnya. Oleh karena itu, kita perlu bertindak sekarang untuk melindungi dan memulihkan populasi pohon pulai.

Setiap individu dapat berperan dalam upaya pelestarian ini. Anda dapat mulai dengan tindakan sederhana seperti mendukung produk-produk kayu yang bersertifikat dan ramah lingkungan, mengurangi konsumsi kayu yang tidak berkelanjutan, serta terlibat dalam program penanaman pohon.

Selain itu, dukungan terhadap lembaga-lembaga lingkungan dan organisasi non-pemerintah yang bekerja untuk pelestarian pohon pulai juga sangat penting. Anda dapat berpartisipasi dalam kampanye mereka, menyumbangkan dana, atau bahkan menyebarkan kesadaran melalui media sosial.

Pemerintah juga memiliki peran yang signifikan dalam pelestarian pohon pulai. Mereka perlu menerapkan kebijakan yang melindungi hutan dan mempromosikan praktek pertanian yang berkelanjutan. Penegakan hukum yang ketat terhadap ilegal logging dan penggundulan hutan juga penting untuk mencegah penurunan populasi pohon pulai.

Selain itu, kerjasama internasional juga diperlukan dalam menjaga keberlanjutan pohon pulai. Negara-negara dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam pelestarian dan mengadakan pertukaran teknologi yang berkelanjutan. Dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, kerjasama lintas negara menjadi semakin penting.

Dengan langkah-langkah konkret ini, kita dapat menjaga jejak sejarah pohon pulai hidup dalam budaya manusia dan menjaga manfaatnya untuk generasi yang akan datang. Pohon pulai telah memberikan banyak kontribusi bagi manusia, dan sekarang saatnya bagi kita untuk memberikan kontribusi kembali dengan melindungi dan merawatnya.

Melalui upaya kolektif, kita dapat memastikan bahwa pohon pulai tetap tumbuh subur di hutan dan menjadi saksi bisu dari perjalanan sejarah dan kehidupan kita. Mari kita jaga pohon pulai dengan penuh rasa hormat dan kepedulian, sehingga keajaibannya dapat terus menginspirasi dan memberikan manfaat bagi kita semua.

Grafik Pertumbuhan Pohon Pule Umur 1 Tahun

Pohon pulai adalah sejenis pohon yang ditemukan di wilayah tropis, terutama di Asia Tenggara. Nama ilmiahnya adalah Alstonia scholaris. Pohon ini dapat tumbuh hingga ketinggian sekitar 40 meter dan memiliki batang yang lurus dan tinggi. Daunnya berbentuk oval dan berwarna hijau mengkilap.

Pulai biasanya ditemukan di hutan-hutan dataran rendah, terutama di daerah lembap dan rawa-rawa. Pohon ini memiliki bunga berwarna putih atau kuning yang berbau harum. Buahnya berbentuk kapsul dan berisi biji-bijian yang halus.

Pulai memiliki beberapa kegunaan. Kayunya digunakan dalam pembuatan perabotan, bangunan, dan kayu lapis. Ekstrak dari batangnya digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati penyakit seperti demam, diare, dan infeksi saluran pernapasan. Selain itu, pohon pulai juga memiliki nilai estetika dan sering ditanam sebagai pohon hias di taman dan pekarangan.

Screen Shot 2023 07 03 at 00.16.59

Berapa Lama Pohon Pule Tumbuh

Untuk pohon pulai, tahapan pertumbuhan dari pohon muda hingga pohon dewasa dan pohon tua membutuhkan waktu bertahun-tahun, bukan berbulan-bulan. Pohon pulai adalah pohon yang tumbuh dengan lambat, dan lamanya waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tahap pertumbuhan tertentu akan bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti spesies pohon, kondisi lingkungan, dan perawatan yang diberikan.

Biasanya, pohon pulai mencapai tahap pohon muda setelah beberapa tahun pertumbuhan, berkisar antara 3 hingga 5 tahun, tergantung pada kondisi pertumbuhan. Namun, tahap pohon dewasa dan pohon tua dapat memakan waktu puluhan hingga ratusan tahun tergantung pada spesiesnya.

Pohon pulai adalah pohon yang memiliki umur panjang, dan membutuhkan waktu yang lama untuk mencapai ukuran dan bentuk yang maksimal. Oleh karena itu, pertumbuhan pohon pulai lebih baik dipahami dalam skala tahunan atau dekade, bukan dalam skala bulanan.

Berapa Lama Pohon Pule Tumbuh

Jenis Pohon Pule

Ada beberapa jenis pohon pulai yang ditemukan di berbagai wilayah di dunia. Beberapa jenis pohon pulai yang cukup terkenal antara lain:

Jenis Jenis Pohon Pule

Alstonia scholaris

Juga dikenal sebagai pulai putih atau milkwood pine, Alstonia scholaris adalah salah satu jenis pohon pulai yang paling umum. Pohon ini memiliki batang yang lurus dan tinggi, dengan daun berwarna hijau mengkilap. Alstonia scholaris ditemukan di wilayah tropis dan subtropis di Asia, khususnya di Asia Tenggara dan India.

Alstonia macrophylla

Juga dikenal sebagai pulai kerdil, Alstonia macrophylla adalah jenis pohon pulai yang lebih kecil dibandingkan dengan Alstonia scholaris. Pohon ini memiliki daun yang lebih besar dan bunga berwarna putih yang berbau harum. Alstonia macrophylla ditemukan di wilayah Asia Tenggara dan Australia Utara.

Alstonia angustiloba

Juga dikenal sebagai pulai kayu, Alstonia angustiloba adalah jenis pohon pulai yang tumbuh di Asia Tenggara dan Indonesia. Pohon ini memiliki batang yang tinggi dan tegak dengan daun yang sempit dan berwarna hijau. Kayu Alstonia angustiloba digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk pembuatan perabotan dan bahan bangunan.

Alstonia pneumatophora

Juga dikenal sebagai pulai rawa, Alstonia pneumatophora adalah jenis pohon pulai yang tumbuh di daerah rawa-rawa dan pantai. Pohon ini memiliki akar udara atau pneumatofora yang menonjol dari tanah, yang membantu dalam penyerapan oksigen di lingkungan berair.

Area Layanan Obaho Landscape di Blitar

Bakung:

  • Desa: Bakung, Bululawang, Dawuhan, Gembongan, Ngrejo, Plandirejo, Resapombo, Sumberdadi, Sumberurip, Suru, Tumpakkepuh

Binangun:

  • Desa: Binangun, Ngadri, Ngembul, Salamrejo, Sumber, Sumberasri, Sumberboto, Sumberdadi, Sumberkembar, Sumbersih, Tawangrejo, Tuliskriyo

Doko:

  • Desa: Doko, Jambepawon, Jarak, Kalimanis, Krisik, Plumbangan, Resapombo, Sidorejo, Slorok, Suru

Gandusari:

  • Desa: Butun, Dangangan, Gandusari, Jajar, Karanganyar, Krisik, Ngaringan, Semen, Soso, Sukosewu, Tegalrejo, Tulungrejo, Tumpakoyot, Wates

Garum:

  • Desa: Bence, Garum, Karangrejo, Ngaringan, Pojok, Sidodadi, Sumberdiren, Sumberurip, Tegalrejo

Kademangan:

  • Desa: Darungan, Kalipang, Kademangan, Kebonsari, Plosorejo, Rejoso, Suruhwadang, Sumberjo, Sumberurip, Tawangrejo, Tumpakoyot, Wonorejo

Kanigoro:

  • Desa: Gaprang, Kanigoro, Kaweron, Mandesan, Papungan, Plosorejo, Sawentar, Satreyan, Sawentar, Sumberjo, Tlogo, Tlogo

Kesamben:

  • Desa: Pagerwojo, Pojok, Pucung Kidul, Pucung Lor, Sumberjati, Sumberurip, Tegalasri, Tegalsari, Tembalang, Tumpakoyot

Nglegok:

  • Desa: Dayu, Jiwut, Kemloko, Modangan, Ngadirejo, Nglegok, Penataran, Sumberasri, Sumberjati, Sumberurip, Tegalrejo

Panggungrejo:

  • Desa: Kalitengah, Kalitengah, Ngeni, Panggungrejo, Panggungduwet, Panggungrejo, Panggungrejo, Panggungrejo, Panggungrejo, Panggungrejo

Ponggok:

  • Desa: Bendo, Candirejo, Jatilengger, Jatitengah, Kaweron, Kebonagung, Kuningan, Ngrendeng, Plosorejo, Ponggok, Purworejo, Sidorejo, Sumberagung, Sumberarum, Tlogo

Sanankulon:

  • Desa: Bendowulung, Kalipucung, Karangsono, Kebonagung, Ngaringan, Purwokerto, Sanankulon, Sumberjo, Sumberurip, Tawangrejo, Tawangrejo, Turi

Selopuro:

  • Desa: Babadan, Jatitengah, Jeblog, Kalitengah, Kalitengah, Kalitengah, Kalitengah, Kalitengah

Selorejo:

  • Desa: Bantengan, Banjarsari, Banjarsari, Banjarsari, Banjarsari, Banjarsari, Banjarsari, Banjarsari, Banjarsari, Banjarsari

Srengat:

  • Desa: Bagelenan, Dandong, Jatilengger, Jatitengah, Kauman, Kerjen, Ngaglik, Ngaringan, Ngaringan, Ngaringan, Ngaringan, Ngaringan, Ngaringan, Ngaringan, Ngaringan, Ngaringan

Sutojayan:

  • Desa: Jegu, Jingglong, Kalipang, Kedungbunder, Kembangarum, Sutojayan, Sutojayan, Sutojayan, Sutojayan, Sutojayan, Sutojayan

Talun:

  • Desa: Bajang, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari, Bendosari